Menggunakan
Teknologi Informasi dalam Menjalankan Perdagangan Elektronik (E-Commerce)
A.
PENDAHULUAN
Perdagangan elektronik
yang biasa disebut e-commerce, adalah penggunaan jaringan komunikasi dan
computer untuk melaksanakan proses bisnis. Sebagaian besar e-commerce, terjadi
antarbisnis, dan bukan antara bisnis dengan konsumen.
Tetapi pandangan
populer tentang e-commerce ini adalah tentang penggunaan internet dan komputer
dengan browser web untuk membeli dan menjual produk. Memang tidak salah, tapi
pandangan ini hanyalah sebagian kecil bagian tentang e-commerce.
Definisi sempit
mengenai perdagangan elektronik (yang biasa disebut e-commerce) yaitu meliputi
transaksi-transaksi bisnis yang berhubungan dengan pelanggan dan pemasok, yang
menghubungkan computer mereka masing-masing melalui internet. Ini artinya hanya
transaksi-transaksi yang melintasi batas perusahaan saja yang dapat
diklasifikasikan sebagai e-commerce.
Sedangkan definisi luas
yang diberikan mengenai e-commerce yaitu
bahwa e-commerce dapat memfasilitasi operasi internal maupun eksternal
perusahaan. Maka dengan pandangan ini, istilah bisnis elektronik dan
perdagangan elektronik akan sama.
B.
PERDAGANGAN
ELEKTRONIK
E-commerce (perniagaan
elektronik), sebagai bagian dari electronic business (bisnis yang dilakukan
dengan menggunakan electronic transmission), oleh para ahli dan pelaku bisnis
dicoba dirumuskan definisinya. Secara umum e-commerce dapat didefinisikan
sebagai segala bentuk transaksi perdagangan/perniagaan barang atau jasa (trade
of goods and service) dengan menggunakan media elektronik. Jelas, selain dari
yang telah disebutkan di atas, bahwa kegiatan perniagaan tersebut merupakan
bagian dari kegiatan bisnis. Kesimpulannya, “e-commerce is a part of
e-business”.
1. E-Commerce di Luar Batas Perusahaan
2. Faktor Kunci Sukses dalam E-Commerce
Dalam banyak kasus, sebuah perusahaan
e-commerce bisa bertahan tidak hanya mengandalkan kekuatan produk saja, tapi
dengan adanya tim manajemen yang handal, pengiriman yang tepat waktu, pelayanan
yang bagus, struktur organisasi bisnis yang baik, jaringan infrastruktur dan
keamanan, desain situs web yang bagus, beberapa faktor yang termasuk:
·
Menyediakan
harga kompetitif
·
Menyediakan
jasa pembelian yang tanggap, cepat, dan ramah
·
Menyediakan
informasi barang dan jasa yang lengkap dan jelas
·
Menyediakan
banyak bonus seperti kupon, penawaran istimewa, dan diskon
·
Memberikan
perhatian khusus seperti usulan pembelian
·
Menyediakan
rasa komunitas untuk berdiskusi, masukan dari pelanggan, dan lain-lain
·
Mempermudah
kegiatan perdagangan
·
Perbaikan
layanan pelanggan sebelum, selama, dan setelah penjualan
·
Perbaikan
hubungan dengan pemasok dan komunitas keuangan
·
Peningkatan
imbal hasil eknomis atas pemegang saham dan investasi pemilik
Perlu diingat,
peningkatan laba tidak termasuk ke dalam manfaat yang diharapkan dari
e-commerce karena laba adalah hasil dari sebuah organisasi yang mencapai
tujuannya sedangkan e-commerce adalah sarana pendukung yang kuat yang dapat
membantu organisasi mencapai tujuannya.
Pada tahun 1996,
dilakukan survey dan didapati 60 persen perusahaan yang memberikan respons
menunjukkan bahwa mereka belum mengimplementasikan e-commerce dan tidak
memiliki rencana untuk melakukannya dalam waktu tiga tahun ke depan.
Ketika ditanyakan
mengenai alasannya, perusahaan tersebut menyebutkan tiga kendala dengan urutan
sebagai berikut:
- · Biaya yang tinggi
- · Kekhawatiran akan masalah keamanan
- · Peranti lunak yang belum mapan atau belum tersedia
E-commerce bersifat
dinamis dan ruang lingkup pengaruhnya dapat berubah dalam waktu hanya beberapa
bulan. Karena sangat lebarnya spektrum proses dari transaksi jual beli yang
ada, sangat sulit menentukan ruang lingkup atau batasan dari domain e-commerce.
Salah satu cara yang dapat dipergunakan untuk dapat mengerti batasan-batasan
dari sebuah e-commerce adalah dengan mencoba mengkaji dan melihat fenomena
bisnis tersebut dari berbagai dimensi.
Rencana bisnis
strategis akan membakukan komitmen untuk menggunakan e-commerce guna meraih
keunggulan kompetitif. Perusahaan pertama-tama harus memperoleh kecerdasan
bisnis (business intelligence) sehingga perusahaan tersebut akan dapat memahami
peranan potensial yang akan dimainkan oleh masing-masing unsur lingkungan.
C.
INTELIGENSI
BISNIS (BUSINESS INTELLIGENCE)
Inteligensi bisnis atau
business intelligence menjadi sangat dibutuhkan karena pengambilan keputusan
pelaksanaan e-commerce itu terlebih dahuluu harus mengetahui tentang perusahaan
dan hubungannya dengan para pelanggan, pesaing, pemasok, dan pihak-pihak
eksternal lainnya.
Inteligensi bisnis
(business intelligence—BI) adalah aktivitas pengumpulan informasi mengenai
unsur-unsur di dalam lingkungan yang berinteraksi dengan perusahaan.
Perusahaan tidak harus
mengumpulkan informasi lingkungannya sendiri. Tersedia sejumlah basis data
komersial penting yang memberikan informasi mengenai hampir semua subjek.
Perusahaan menggunakan berbagai basis data ini untuk mendapatkan kecerdasan
bisnis karena ia lebih cepat dan lebih murah daripada meneliti beragam jenis
sumber informasi.
Basis data pemerintah
juga merupakan sumber informasi penting lainnya seperti perpustakaan, biro
sensus, biro statistik tenaga kerja, dan sebagainya. Perusahaan menjadi semakin
condong untuk melakukan pencarian eksternal sendiri untuk kecerdasan pasar.
Pencarian eksternal telah dibantu oleh adanya fakta bahwa semakin banyak
perusahaan memberikan informasinya sendiri di web.
Suatu mesin pencari
(search engine) adalah suatu program computer khusus yang menanyakan satu kata
atau kelompok kata kepada pengguna untuk dicari. Program ini kemudian mencari
isi situs-situs web di internet untuk melihat apakah kata atau kata-kata
tersebut terdapat di situs-situs web tersebut. Beberapa contoh mesin pencari
ini adalah seperti Yahoo!, Google, MSN, Altavista, dan sebagainya.
D.
STRATEGI
E-COMMERCE DAN SISTEM INTERORGANISASIONAL
Strategi yang paling
sering disebut-sebut adalah strategi dimana unsur-unsur yang ada dikaitkan
dengan transmisi data elektronik. Nama yang diberikan untuk strategi ini adalah
sistem interorganisasional (interorganizational system – IOS). Istilah yang sering
kali dipeprgunakan untuk IOS adalah EDI, yang merupakan singkatan dari
electronic data interchange (pertukaran data elektronik). Pertukaran data
elektronik adalah salah satu cara untuk mendapatkan suatu sistem
interorganisasional. Ekstranet, yang serupa dengan internet tetapi terbatas
hanya untuk mitra-mitra bisnis yang terpilih dan terpercaya, di beberapa
organisasi mulai menggantikan EDI.
E.
SISTEM
INTERORGANISASIONAL
Sebuah perusahaan dapat
membuat hubungan elektronik dengan perusahaan lain untuk menciptakan suatu
sistem interorganisasional (IOS) sehingga semua perusahaan bekerja bersama
sebagai suatu unit yang terkoordinasi, meraih manfaat yang tidak dapat diraih
sendiri oleh setiap perusahaan.
a.
Efisiensi
Komparatif
Dengan
bergabung dalam IOS, para sekutu dagang dapat memproduksi barang dan jasa
dengan tingkat efisiensi yang lebih tinggi dan, selanjutnya memberikan barang
dan jasa dengan biaya yang lebih rendah kepada para pelanggannya. Hal ini
memberikan pera sekutu di dalam IOS keunggulan harga di atas para pesaingnya.
·
Efisiensi
internalterdiri atas perbaikan dalam operasi-operasi perusahaan itu sendiri
sehingga memungkinkan perusahaan mengumpulkan dan menganalisis data dengan
cepat dan mengambil keputusan dengan cara yang lebih cepat lagi.
·
Efisiensi
interorganisasionalmeliputi perbaikan-perbaikan yang diperoleh melalui kerja
sama dengan perusahaan-perusahaan lain.
b.
Kekuatan
Penawaran
Kekuatan
penawaran (bargainingpower) adalah kemampuan sebuah perusahaan untuk menyelesaikan
perselisihan dengan para pemasok dan pelanggannya demi keuntungan perusahaan
itu sendiri. Kekuatan ini diambil dari tiga area dasar :
·
Fitur-fitur
produk yang unik
·
Menurunkan
biaya-biaya yang berhubungan dengan penelitian
·
Meningkatkan
biaya perpindahan
F.
EDI
EDI terdiri atas
transmisi data langsung komputer-ke-komputer dalam suatu format struktur yang
dapat dibaca oleh mesin. EDI sangat penting karena memfasilitasi sebagian besar
mayoritas perdagangan B2B. EDI adalah implementasi dominan dari suatu IOS.
Ekstranet adalah cara lain dari
membuat suatu IOS. Cara ini memungkinkan dibaginya informasi berbasis komputer
yang sensitive dengan perusahaan lain dengan menggunakan teknologi informasi
yang pada umumnya dihubungkan dengan internet. Keamanan dan privasi mendapat
perhatian yang serius, sehingga ekstranet biasanya diamankan dibalik suatu
firewall.
Sponsor IOS pada umumnya mengambil
pendekatan proaktif, merangsang minat akan IOS dan mendorong partisipasi di
dalam jaringan. Para partisipan pada umumnya merespons dengna cara yang
reaktif, menerima atau menolak penawaran sponsor untuk menerpakan IOS.
Ada empat faktor yang menentukan
apakah perusahaan akan mengambil langkah proaktif atau reaktif.
·
Tekanan
kompetitif. Ketika perusahaan berada dalam suatu posisi yang buruk terhadap
para pesaingnya atau ketika asosiasi industri atau perdagangan memberikan
tekanan yang kuat, perusahaan akan menerapkan IOS, seperti EDI, dengan cara
yang reaktif.
·
Penggunaan
kekuasaan. Ketika sebuah perusahaan dapat memaksakan kekuasaannya atas anggota
lain, ia akan proaktif dalam menerapkan IOS.
·
Kebutuhan
internal. Ketika perusahaan sadar bahwa partisipasi dalam IOS merupakan salah
satu cara untuk meningkatkan operasinya, perusahaan tersebut akan melakukan
pendekatan atas IOS dengan cara yang proaktif.
·
Dukungan
manajemen puncak. Tanpa melihat apakah perusahaan tersebut bertindang dengan
cara yang proaktif maupun reaktif, dukungan manajemen puncak selalu akan
mempengaruhi keputusan.
·
Mengurangi
kesalahan
·
Menurunkan
biaya
·
Meningkatnya
efisiensi operasional
·
Meningkatnya
kemampuan untuk bersaing
·
Memperbaiki
hubungan dengan sekutu dagang
·
Memperbaiki
layanan pelanggan
G.
STRATEGI
B2C UNTUK E-COMMERCE
Semakin banyaknya
jumlah produk dan jasa yang tersedia untuk pengiriman digital dan semakin
banyaknya pelanggan yang mampu mengatasi keengganan mereka untuk melakukan
pembelian menggunakan web. Kecepatan komunikasi yang lebih cepat dari
komputer-komputer rumahan juga telah membuat pengiriman produk-produk ditgital
menjadi lebih praktis.
Beberapa produk dan jasa tertentu
dapat dikirimkan kepada pelanggan melalui internet. Dunia hiburan telah menjadi
salah satu produk awal yang mengambil manfaat dari internet. Satu perbedaan
utama antara pembelian produk-produk digital dengan produk-produk fisik melalui
web adalah bahwa produk digital dapat digunakan begitu selesai di-download.
Perbedaan lainnya adalah bahwa produk itu sendiri akan berpindah ke aset
pembelinya.
Barang-barang fisik tidak dapat
dikonsumsi melalui web; sebagai gantinya, harus dikirimkan ke pelanggan.
Pesanan penjualan dapat diambil alih oleh web, tapi pengiriman harus tetap
dilakukan. Pos paket sering kali menjadi jasa paling murah yang diberikan,
tetapi biasanya membutuhkan waktu pengiriman yang paling lama.
Berkembangnya perusahaan-perusahaan
pengiriman surat/barang swasta telah secara langsung membantu e-commerce
eceran. Perusahaan memberikan sejumlah metode pengiriman alternatif dengan
harga yang berbeda-beda.
Penjualan maya (virtual sales) adalah
penjualan yang dilakukan oleh sebuah perusahaan yang tidak mengoperasikan
tempat berjualan fisik. Dengan penjualan maya, tidak ada tokok dimana pelanggan
dapat masuk dan membeli produk. Penjualan campuran (hybrid sales) terjadi
ketika perusahaan memiliki tempat berjualan secara fisik dan situs web dimana
pelanggan dapat membeli produk. Kedua strategi penjualan eceran ini perlu
menginformasikan biaya dan fitur produk kepada pelanggan, mengatur pembayaran
pelanggan, dan menghasilkan pengiriman produk.
Satu kesulitan yang dihadapi oleh
perusahaan yang menawarkan penjualan maya adalah memberikan informasi produk
yang dibutuhkan tanpa membingungkan pelanggan. Kendala lainnya adalah bahwa
gambar merupakan file yang berukuran besar, dan mengomunikasikannya dari situs
web ke komputer pelanggan akan memakan waktu. Masalah ini dapat dikurangi
dengan membatasi jumlah gambar yang ditampilkan sampai pelanggan telah
memusatkan perhatian pencarian mereka pada pilihan yang relatif sedikit.
Penjualan maya paling sering
dipergunakan ketika perusahaan tidak dapat membangun sebuah tempat berjualan
fisik atau menemukan tempat berjualan fisik yang layak secara ekonomis. Penjualan
campuran terkadang disebut sebagai operasi brick-and-click. Kebanyakan
perusahaan memiliki tempat berjualan karena biasanya hal tersebut dibutuhkan
untuk rencana bisnisnya. Contoh yang paling populer pada saat ini adalah
penjualan produk melalui jejaring sosial seperti Facebook atau situs lain
seperti www.kaskus.us, dimana penjualan yang mereka lakukan biasanya merupakan
penjualan maya atau pun penjualan campuran.
Pemerintah juga dapat mengambil
manfaat dari e-commerce. Pemerintahan
elektronik atau e-government adalah penggunaan teknologi informasi oleh
pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi warganya, urusan
bisnis, serta hal-hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan. E-government
dapat diaplikasi pada legislatif, yudikatif, atau administrasi public, untuk
meningkatkan efisiensi internal, menyampaikan pelayanan publik, atau proses
kepemerintahan yang demokratis. Model penyampaian yang utama adalah
government-to-citizen atau government-to-customer (G2C), government-to-business
(G2B) serta government-to-government (G2G). keuntungan yang paling diharapkan
dari e-government adalah peningkatan efisiensi, kenyamanan, serta aksesibilitas
yang lebih baik dari pelayanan publik.
Contohnya pemerintahan elektronik
untuk di Indonesia yang sudah sangat mengikuti perkembangan adalah kantor
pelayanan pajak yang memiliki pemerintahan elektronik yang dapat diakses
melalui internet dengan alamat situs www.pajak.go.id
H.
LANGKAH
E-COMMERCE BERIKUTNYA
Tantangan bagi
e-commerce lebih dari sekedar jenis barang yang ditawarkan. Banyak pelanggan
lebih nyaman menggunakan telepon selular dari pada menggunakan keyboard
komputer.
1. Perdagangan Bergerak
Perdagangan bergerak adalah
penggunaan telepon selular dan asisten digital pribadi (personal digital
assistant—PDA) untuk melakukan e-commerce nirkabel. Seiring dengan
berkembangnya teknologi telepon selular dari generasi analog menjadi generasi
digital, istilah telekomunikasi generasi ketiga (third generation—3G) telah
secara longgar dipergunakan untuk teknologi-teknologi nirkanel yang mampu
memindahkan data.
Hot spot internet kabel cukup memadai
untuk penggunaan Web umum maupun pribadi, namun memeriksa e-mail di sebuah
kedai kopi starbucks adalah suatu cara yang kurang memadai bagi para
profesional bisnis. Karena ketergantungan pada sambungan komunikasi kabel dan
kecilnya cakupan jarak oleh suatu poin akses nirkabel menjadikan akses nirkabel
secara terus-menerus mustahil untuk dilakukan. Komunikasi nirkabel yang
kecepatannya cukup memadai melalui penyedia jasa komunikasi yang sama dengan
telepon seluler akan memungkinkan terciptanya komputasi nirkabel berkelas
bisnis hampir di semua bisnis hampir di semua tempat. Verizon menawarkan
suatu rencana akses pita lebar
(broadband) yang berjalan pada kecepatan mulai dari 400 sampai 700 kilobit per
detik, namun layanan ini tersedia dibanyak wilayah metropolitan dan tidak
terbatas hanya pada poin akses terdekat untuk suatu jaringan menggunakan kabel.
I.
MENGGUNAKAN
INTERNET
Internet bermula dari
ketika pemerintah AS membuatsutu jaringan dengan nama ARPANET. Usaha-usaha yang
diawali ditahun 1989 mengarah pada apa yang kita kenal sebagai World Wide Web.
1. World Wide Web
Pada tahun 1989, Tim Berners-Lee,
seorang ilmuwan komputer yang bekerja di CERN, laboratorium fisika partikel
eropa, menemukan cara yang lebih baik bagi fisikawan untuk saling
berkomunikasi. Ide ini adalah menggunakan hypertext-dokumen untuk elektronik
yang saling terkait. Ide ini menjadi kenyataan pada pertengahan tahun 1992
dalam bentuk World Wide Web. Ia juga memungkikan dikirimkannya
hypermedia-multimedia yang terdiri dari teks, grafik, audio, dan video –
melalui World Wide Web.
World Wide Web adalah informasi yang
dapat diakses melalui internet dimana dokumendokumen
hypermedia(file-filekomputer) diimpan dankemudian diambil dengan cara-cara yang
menggunakan metode penentuan alamat yang unik.
Para pengguna juga dapat menyalin
file ke komputer mereka dari semua situs Web dengan menggunakan File Transfer
Protocol (FTP). Beberapa perusahaan membuat situs FTP di luar premis utama
mereka untuk memberikan file yang memuat informasi produk, update peranti
lunak, rilis berita, dan informasi lain.
J.
CYBERSPACE
DAN SUPERHIGHWAY INFORMASI
Dua istilah lain yang
juga dikaitkan dengan internet dan Web-cyberspacedan superhighway(jalan bebas
hambatan super) informasi. Istilah cyberspace diperkenalkan pada tahun 1984,
ketika penulis William Gibson menggunakan dalam bukunya “Neuromancer” untuk menggambarkan
suatu masyarakat yang sudah menjadi budak teknologi. Kini, cyberspace berarti
dunia internet dan World Wide Web.
Salah satu alasan utama mengapa
internet dan Web telah diterima dengn tangan terbuka oleh para pengguna
komputer di seluruh dunia adalah karena keduanya bkerja sama suatu system
tunggal yang dapat digunakan dari platform komputer apapun. Agar hal ini
memungkinkan terjadi, setiap orang yang memberikan kontribusi pada internet dan
arsitektur Web harus mengikuti aturan-aturan yang sama.
K.
APLIKASI
BISNIS INTERNET
Pertumbuhan jumlah
situs internet yang fenomenal telah menjadikan internet sebagai sumber
informasi tidak dapat diabaikan. Internet Software Consortium (www.isc.org)
telah membuat grafik peningkatan nama-nama domain dari hanya beberapa di awal
1990-an, menjadi lebih dari 353 juta pada bulan Juli 2005. Domain-domain baru
ini mencerminkan kemungkinan pelanggan-pelanggan, pemasok dan sekutu-sekutu
bisnis baru.
Semua area perusahaan
dapat menggunakan internet, tetapi satu area yang penting adalah manajemen
pasokan. Khususnya, manajemen rantai pasokan bagi penyedia layanan kesehatan
mendapat perhatian khusus karena cepatnya kenaikan biaya jasa-jasa medis.
Aplikasi ritel juga penting dan menjadi satu tandingan yang baik bagi contoh
B2B pada manajeman rantai pasokan.
Rumah sakit harus memesan persediaan,
dan merupakan hal yang sangat penting bagi layanan pasien bahwa persediaan
medis yang tepat tersedia bagi kebutuhan para pasien. Rumah sakit telah
melakukan sebagian besar pembelian mereka seara online. Manfaat ekonomis dari
pembelian online sebagai ganti dari pembelian manual hanya berkisar 5% dan jika
dibandingkn dengan keuntungan yang direalisasikan dari semakin kecilnya
kesalahan pesanan pembelian, standardisasi produk yang lebih baik, membaiknya
kepatuhan atas kontrak, dan kepentingan-kepentingan manajerial lainnya.
Cap Gemini Ernst & Young telah
merangkum suatu bursa perdagangan klinis (clinical commerce exchange) yang
digunakan melalui Internet. Global Healthcare Exchange membantu rumah sakit
mengimplementasikan bursa pedagangan klinik. Perusahaan ini telah membantu Cape
Fear Valley Health System di California Utara, dalam membuat satu sambungan bursa
perdagangan baru dengan satu vendor dalam waktu satu jam. Kecepatan dan
kemudahan sambungan ke vendor baru pada e-commerce adalah insentif yang kuat
untuk perubahan. Akan tetapi pengalaman dari Cape ear Valley System menunjuk
pada perubahan-perubahan manajerial yang penting. Pertama, dalam sistem
sebetulnya pembeli cenderung membeli apapun yang diinginkan oleh dokter dan
pegawai klinik lain, tanpa melihat harganya. Kedua, tingginya biaya untuk
membuat EDI membuat vendor-vendor kecil tidak dapat melakukan e-commerce dengan
rumah-rumah sakit.
Aplikasi bisnis web yang paling
dikenal masyarakat umum adalah ritel. Sebagian besar rantai ritel besar telah
hadir di web. Banyak peritel membuat home pagemereka yang dapat secara langsung
diakses melalui web. Beberapa lebih memilih untuk bergabung dengan toko-toko
lain di suatu situs gabungan yang disebut mal maya (virtual mall) dengan
harapan bahwa satu nama mal akan lebih mudah untuk dikenali dan ditemukan
daripada nama toko mereka masing-masing.
Statistik pembelian onlinejuga
menarik. Suatu studi pada tahun 2005 menemukan bahwa 70% pembeli dewasa di
Amerika Serikat menggunakan internet sebagai sumber informasi untuk membantu
dalam perbelanjaan mereka. Trennya adalah semakin banyak belanja online.
L.
SARAN-SARAN
KEBERHASILAN PENGGUNAAN INTERNET
·
Pastikan
situs Web Anda kuat.
·
Pastikan
browser dan struktur basis data Anda fleksibel maupun intuitif.
·
Menekankan
isi.
·
Sering
diperbarui.
·
Melihat
di luar pelanggan.
·
Tujukan
isi pada kebutuhan spesifik pengguna.
·
Menjadikan
Internet intuitif.
·
Berada
di lokasi Web yang tepat.
·
Ciptakan
rasa kebersamaan.
·
Carilah
bantuan jika Anda membutuhkannya.
Saran-saran di atas
sekaligus menunjukkan bahwa memanfaatkan web secara sepenuhnya ternyata tidak
hanya sekadar membuat halaman web saja. Keberadaan web yang baik membutuhkan
lebih banyak usaha daripada kebanyakan proyek-proyek lain yang tidak
berhubungan dengan web.
M.
DAMPAK
INTERNET PADA BISNIS DI MASA MENDATANG
Amerika Serikat telah
melihat tingkat pertumbuhan tahunan e-commerce yang substansial sebesar hampir
15% selama lima tahun terakhir. Jumlah e-commerceyang luar biasa terjadi antar
bisnis. E-commerceB2B nampaknya tidak berdampak pada pelanggan, tetapi harga
yang lebih rendah dan layanan pelanggan yang lebih baik yang dimungkinkan oleh
B2B adalah hal yang membuat organisasi bisnis kompetitif. Masih ada dampak lain
yang akan diberi oleh jasa telepon 3G pada e-commerce B2C.
Amerika Serikat telah lambat dalam mengambil keuntungan dari
jasa ini, dan Eropa khususnya Jepang terus maju dengan aplikasi-aplikasi bisnis
yang inovatif. Ini juga akan memungkinkan pelanggan dengan telepon 3G melakukan
pembelian dengan menggunakan telepon mereka sebagai kartu debit atau kartu
kredit. Bahkan telepon 4G yang lebih cepat telah diuji di Cina dan Jepang dan
seharusnya akan tersedia tidak berapa lama lagi. Jepang mengambil posisi
pimpinan dalam penggunaan telepon selular untuk transaksi-transaksi keuangan.
Seiring dengan AS yang mulai mengejar ketertinggalannya dalam penggunaan jasa
seluler 3G yang lebih luas, seperti jasa seluler “broadband” Verizon, AS dapat
menjadi satu pemimpin dunia dalam bidang e-commerce melalui peralatan selular.
Sumber : Sistem Informasi Manajemen, Raymond McLeod, Jr. Edisi 10. Bab 3.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar